Baganbatu, Mandiri Pos — Pihak manajemen PTPN lll kebun Sei Daun dinilai tidak peka bahkan tidak peduli terhadap nasib buruh bangunan yang bekerja pada salah satu rekanan PTPN lll Kebun Sei Daun kecamatan Torgamba kabupaten Labuhan Batu Selatan yang belum dibayarkan upahnya.
Hal ini seperti diceritakan oleh Anto Tukang warga Bagan Batu yang bekerja sebagai buruh tukang bangunan yang merenovasi rumah dinas karyawan PTPN lll Sei Daun, kepada media ini Senin 9/10/2017. Ianya mengaku bahwa upah kerjanya sebesar 18 juta belum dibayarkan oleh Meilina boru Sinaga yang merupakan wakil direktur CV. Anugrah Prima Abadi,
” Ternyata ptpn 3 (oknum manajemen PTPN lll Sei Daun…red) Itu kejam juga ya, hanya karena rupiah dibutakan mata hati dan prikemanusia an, hanya karena semata aku orang miskin atau orang kecil, adahal salah satu staf udah makan hasil keringat kami . Dan mungkin karena dpt imbalan sesuatu/suap dari CV. Anugrah Prima Abadi . Makanya tega ama kami . Pada hal km memohon dgn kerendahan hatinya , bukan minta uang atau sumbanganya aku menuntut hakku keringatku, “ujarnya lirih.
Selain Anto Tukang, 2 rekannya yang lain juga belum dibayarkan upahnya,
“Benok dan Adi kurang lebih 35 jutaan dua karyawan PTPN lll (mengambil upah selepas jam kerja) juga ikut jadi korban, “tambahnya.
Sementara itu Asisten Tekhnik PTPN lll Kebun Sei Meranti, Asisten Tekhnik dihubungi berkali-kali telpon seluler nya tidak diangkat, selanjutnya awak media ini mengirimkan pesan singkat namun hingga berita ini dilansir belum juga ada balasan.(Ind)
Eksplorasi konten lain dari Berita Informasi Terupdate, Teraktual dan Terkini Indonesia
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.
