Perkuat Kemitraan, PHE Gelar Vendor Day untuk Menjawab Tantangan Masa Depan dan Meningkatkan Kapabilitas Nasional


Jakarta, 8 Oktober 2024- PT Pertamina Hulu Energi (PHE) sebagai Subholding Upstream Pertamina, menggelar acara Vendor Day yang berlangsung di Hotel Raffles, Jakarta, pada 8-9 Oktober 2024. Acara yang dihadiri oleh lebih dari 1000 peserta dari perwakilan penyedia barang/jasa ini bertujuan memperkuat kerjasama antara perusahaan dan mitra kerja dalam mendukung perusahaan untuk mencapai target kerja jangka panjang serta mendukung peningkatan kapasitas nasional.

Vendor Day merupakan kegiatan tahunan yang berfungsi sebagai forum komunikasi sekaligus untuk pemberian apresiasi kepada mitra kerja. Hadir dalam acara Vendor Day antara lain Deputi Dukungan Bisnis SKK Migas, Rudi Satwiko, Direktur SDM & Penunjang Bisnis PHE, Whisnu Bahriansyah, dan SVP Procurement PT Pertamina (Persero), Hery Murahmanta.

Tema acara “Elevating Partnership To Take On Future Challenges And Enhancing National Capability” dipilih untuk memberikan gambaran besar terkait rencana kerja jangka panjang perusahaan dimana tentunya memerlukan dukungan penyedia barang/jasa untuk mencapai target tersebut. Di sisi lain, pemerintah juga mendorong pengembangan kapasitas dalam negeri melalui pengutamaan penggunaan barang dan jasa dalam negeri.

Untuk menjawab tantangan tersebut, menurut Direktur SDM & Penunjang Bisnis PHE, Whisnu Bahriansyah, diperlukan upaya untuk peningkatan kerja sama yang saling menguntungkan antara perusahaan dan mitra kerja. “Melalui kegiatan Vendor Day ini kami berharap mitra kerja mendapatkan insight baru terkait kemitraan dengan perusahaan dan kebijakan/strategi dari stakeholder sehubungan dengan peningkatan kapasitas nasional yang dapat menjadi dasar bagi pengembangan jangka Panjang,” kata Whisnu dalam sambutan tertulisnya dalam kegiatan Vendor Day 2024, Selasa (8/10/2024).

Sementara itu SVP Procurement PT Pertamina (Persero) Hery Murahmanta menekankan, perlunya penguatan terhadap strategic partnership guna memperkuat kontrak payung kontrak dan kontrak jangka panjang yang ada di Pertamina. Lebih lanjut Hery juga menyoroti soal digitalisasi proses. “Kewajiban bagi kita untuk mempercepat proses pengadaan barang dan jasa. Harapannya dengan hari ini kita berkumpul di acara Vendor Day maka pengadaan barang dan jasa bisa lebih cepat namun tetap dengan mengacu pada prinsip Good Corporate Governance (GCG),” ujarnya.

Baca Juga  Presiden Jokowi dan Ibu Iriana Tinjau Raimuna Nasional XII

Dalam kesempatan tersebut Deputi Dukungan Bisnis SKK Migas Rudi Satwiko memberikan apresiasi sebesar-besarnya kepada PHE selaku Subholding Upstream yang sudah melaksanakan kegiatan Vendor Day 2024. “Kegiatan ini sebagai salah satu upaya menyelaraskan antara kebutuhan operasi dan mendorong pertumbuhan kapasitas lokal dalam rangka mendorong dan mengoptimalkan daya saing produk lokal. Harapannya kegiatan Vendor Day ini dapat terus berkontribusi dalam kegiatan usaha hulu migas,” ujar Rudi.

Direktur Utama PHE Chalid Said Salim dalam sambutannya yang diwakili oleh Direktur SDM & Penunjang Bisnis PHE, Whisnu Bahriansyah, menyebut bahwa Vendor Day 2024 merupakan ajang komunikasi dan ajang kolaborasi PHE dengan para vendor selaku partner kerja PHE dalam menjalankan kegiatan usaha hulu migas. “Kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh mitra kerja yang hadir di acara Vendor Day 2024 dan telah berkontribusi dalam pelaksanaan operasional perusahaan,” ujar Chalid. Chalid juga mengingatkan agar seluruh mitra kerja selalu mengutamakan HSSE dalam pelaksanaan pekerjaan khususnya melalui implementasi CSMS.

Dalam acara yang dihadiri oleh sejumlah Stakeholder dan SKK Migas ini, lebih dari 600 penyedia barang dan jasa yang memiliki kontrak aktif di seluruh Subholding Upstream Pertamina juga turut berpartisipasi. Kehadiran para pimpinan perusahaan baik dari pabrikan dalam negeri maupun dari perusahaan jasa yang bergerak dalam komoditas pengeboran dan jasa pendukungnya, produksi dan perawatan, jasa konstruksi, transportasi dan pendukung operasi lainnya, termasuk perbankan yang berperan dalam financing bagi penyedia barang dan jasa menunjukkan komitmen bersama untuk meningkatkan kapabilitas dan kinerja yang tinggi.

Dalam acara Vendor Day ini perusahaan juga memberikan apresiasi kepada mitra kerja yang memiliki kinerja terbaik sesuai kriteria yang ditetapkan berdasarkan penilaian aspek kualitas barang/jasa yang disediakan, ketepatan waktu, HSSE, kepatuhan, dan lain-lain. “Selamat bagi para mitra kerja yang telah berhasil memenangkan penghargaan dan semoga ajang ini memberikan dorongan bagi kita semua dalam memberikan kinerja terbaiknya bagi kepentingan bersama,” ujar Whisnu.

Baca Juga  Presiden Jokowi Terima PB PMII di Istana Merdeka

Pada hari kedua kegiatan Vendor Day, PHE menggelar sejumlah coaching clinic baik dalam bentuk classroom maupun one on one dengan topik TKDN, CSMS, CIVD & IOG e-commerce, SPR, Sanksi & Close Out Contract, NCNP, dan Digital Procurement yang merupakan program pembinaan bagi Mitra Kerja agar dapat meningkatkan kinerjanya dalam menjalin kerjasama dengan Perusahaan.

Dalam rangkaian kegiatan Vendor Day selama dua hari ini PHE selaku Subholding Upstream Pertamina juga melakukan sosialisasi implementasi Sistem Manajemen Anti Penyuapan (SMAP) yang telah terstandardisasi ISO 37001:2016. Sosialisasi implementasi SMAP ini dilakukan kepada sleuruh vendor dan mitra kerja di lingkungan Subholding Upstream Pertamina.

PHE akan terus berkomitmen menjaga praktik bisnis sesuai dalam jalur tren investasi berkelanjutan dan prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG) serta mengutamakan aspek safety. PHE berkomitmen pada Sepuluh Prinsip Universal atau Ten Principles dari United Nations Global Compact (UNGC) dalam strategi dan operasionalnya, sebagai bagian penerapan aspek ESG. PHE telah terdaftar dalam UNGC sebagai partisipan (member) sejak Juni 2022.

Mendukung aspek Governance, PHE juga senantiasa berkomitmen Zero Tolerance on Bribery dengan memastikan pencegahan atas fraud dilakukan dan memastikan perusahaan bersih dari penyuapan. Salah satunya dengan implementasi Sistem Manajemen Anti Penyuapan (SMAP) yang telah terstandard ISO 37001:2016.

PHE terus mengembangkan pengelolaan operasi yang prudent dan excellent di dalam dan luar negeri secara profesional untuk mewujudkan pencapaian menjadi perusahaan minyak dan gas bumi kelas dunia dengan predikat Environmental Friendly, Social Responsible dan Good Governance.(rls)

 

Ayo Berikan Rating Terbaik pada tulisan ini 🙂

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Eksplorasi konten lain dari Berita Informasi Terupdate, Teraktual dan Terkini Indonesia

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca