Kota Bekasi,Perayaan Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 yang akan dilaksanakan 27 Januari 2024 di Kota Bekasi. Diperkirakan akan dihadiri 1.200 orang umat Kristiani se-Kota Bekasi. Umat Kristiani yang terhimpun dari lembaga-lembaga Gereja Aras Kota Bekasi akan memenuhi Ballroom Global Persada Mandiri (GPM) School Jln. Mekarsari Nomor 5 Bekasi Jaya, Bekasi Timur, Kota Bekasi.
Ketua Panitia Acara, Pendeta Saud A. Sigalingging mengatakan, Perayaan Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 secara bersama, ini baru pertama kali diadakan di Kota Bekasi.
“Perayaan Natal bersama ini merupakan kerinduan umat Kristiani untuk bersatu agar memperkuat Bekasi tetap menjadi Kota Toleransi di Indonesia”, ujar Pendeta Saud Sigalingging Kamis(25/01/2024) kepada Media.
Penyelenggara acara ini, Persekutuan Gereja-Gereja di Indonesia Setempat (PGIS), Persekutuan Gereja-Gereja Pentakosta Indonesia (PGPI), Persekutuan Gereja dan Lembaga Injili Indonesia (PGLII), Gereja Masehi Advent Hari Ketujuh (GMAHK) dan Gereja Katolik Dekenat Bekasi merupakan Lembaga Gereja Aras Kota Bekasi bersama ASN Pemerintah Kota Bekasi.
Pendeta Saud mengatakan, Pj. Walikota Bekasi, R. Gani Muhammad, Dandim 0507/Bekasi Rico Ricardo Sirait, Kapolres Metro Bekasi Kota Kombes Pol Dani Hamdani, Pengurus Pelangi Kasih Pemkot Bekasi, rencananya akan hadir dalam acara ini bersama umat Kristiani se-Kota Bekasi.
“Bapak Gani Muhammad yang merupakan Pejabat Walikota Bekasi akan hadir bersama ribuan umat Kristiani se-Kota Bekasi,” ujar Pendeta Saud yang juga Ketua Umum PGIS Kota Bekasi.
Dia menambahkan, dalam acara ini, umat Kristiani Kota Bekasi juga akan berdoa agar penyelenggaraan Pemilu 2024 berjalan dengan damai dan berintegritas.
Sementara itu Panitia mengingatkan, agar umat yang akan hadir tidak memakai atribut kampanye, dan membagikan alat peraga apapun yang berbau Politik.
“Sesuai arahan dari Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Bekasi dalam pertemuan sebelumnya dengan Panitia agar acara ini tidak boleh digunakan sebagai ajang Kampanye Caleg, Parpol, dan Paslon Capres-Cawapres tertentu,” ujar Abrianto Lumban Gaol salah satu Panitia.
Dia mengatakan, acara ini harus bersih dari kegiatan Kampanye dalam bentuk apapun. “Bawaslu Kota Bekasi akan turunkan aparatnya untuk mengawasi dan memastikan acara ini adalah murni kegiatan ibadah”, terangnya. (Pas/Red)
Eksplorasi konten lain dari Berita Informasi Terupdate, Teraktual dan Terkini Indonesia
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.