Kepala BPKAD Sudarsono : Tidak Benar Isu Anggaran Tak Terserap 1 Triliun


Kota Bekasi. Mandiri pos-Beredar isu bahwa Pemerintah Kota Bekasi tidak menyerap anggaran yang mencapai di angkat ratusan milyar, Begini kata Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD).

Saat diwawancarai di ruang kerjanya, ‘Sudarsono’ Kepala BPKAD Kota Bekasi mengatakan, Bahwa isu yang beredar pada sosial media tentang tidak terserapnya anggaran yang mencapai 1 Triliyun itu tidak benar.

Anggaran yang tidak terserap (Silva) mencapai di angka Rp.893.702 Milyar bukan Rp.1 Triliyun, “Itu tidak benar dan seharusnya dibuatkan klarifikasi kepada instansi terkait sebelum membuat isu,” terangnya

Dari Rp.893.702 Milyar terdiri dari Dana Kas Daerah per 31 Desember 2022 Rp.725.9 Milyar yang belum dilakukan hasil riview oleh Inspektorat dan BPK RI, Kas di Blud Rp.165.683 Milyar dan Dana Bosda Rp.2 Milyar dari SMPN dan SDN Se-Kota Bekasi.

Dan silpa di RKUD (Kasda) 725,9 Milyar terdiri dari APBD Murni Rp. 609 Milyar dan dana Earmarking Rp. 116,6 Milyar serta lainnya dari beberapa item seperti dana transfer serta DBH dan lain sebagainya.

Hampir 85.69% Organisasi Perangkat Daerah (OPD) telah terealisasi, Bahwa APBD Tahun Anggaran 2022 terealisasi mencapai di angka Rp.5.7 Triliyun dari target Rp.6.6 Triliyun.

Lanjutnya, Jadi berkaitan dengan Isu yang beredar tentang serapan anggaran yang mencapai Rp.1 Triliyun tidaklah benar dan saya berharap kepada para jurnalis dan simpatisan media massa agar membuat sebuah pemberitaan dengan benar agar tidak terjadi gejolak yang diinginkan tentang isu yang diedarkan tidak sesuai dengan realisasi murninya, tutupya.  (TS/RED)

Ayo Berikan Rating Terbaik pada tulisan ini 🙂

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Eksplorasi konten lain dari Berita Informasi Terupdate, Teraktual dan Terkini Indonesia

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca