SIAK- Kepala Kampung Tumang Abdul Minan Putra akan laporkan RT01 Tumang ke Kapolres Siak,karena telah membuat Informasi Hoax di salah satu media Online.
Kepala Kampung Tumang kepada Media mengatakan,kita dari Pemerintah Kampung akan memberikan waktu kepada RT 01 Tumang untuk meluruskan informasi yang tidak benar pada salah satu Media online itu.
“Kita minta Kadus terlebih dahulu melakukan mediasi dengan Rt01 Tumang itu.dengan tujuan agar Rt01 bisa buat Klafikasi informasi yang di naikan dia di salah satu media itu.”kata Minan.
Jika RT 01 tidak mau mengklarifikasinya,terpaksa kita akan buatkan laporannya ke Polres siak.jangan salahkan nantinya,jika masalah ini berujung di ranah hukum.
Kepala Kampung Tumang Abdul Minan Putra mengaku tidak terima apa yang di tuding oleh RT 01 tumang itu.bahwa dirinya di tuding telah memukul Rt01 saat mediasi masalah Musyawarah terkait kelompok tani pemberdayaan tanaman Semangka.
Dan dirinya juga tidak terima,bahwa Rt01 Menuding dirinya memberikan bantuan bibit dan pupuk untuk kelompok tani pemberdayaan tanaman semangka tidak sesuai dengan peruntukannya.
Padahal kelompok tani pemberdayaan tanaman semangka itu sudah sesuai dengan RAB dan peruntukannya.
Buktinya proyek pemberdayaan tanaman semangka itu sudah berhasil dipenen oleh kelompok tani mereka .
Tidak hanya itu,pupuk dan obat obatan yang kita berikan ke kelompok tani masih banyak tersisa dirumah mereka.kalau memang tidak mencukupi.kok pupuk dan obat obatan masih tersisa.
Serah terima barang saat sebelum mereka menanam di teken oleh setiap kelompoka tani,tidak ada yang kurang,kok sudah selesai panen,baru pulak mereka komplain.
Mereka ikut menanda tangani ,serah terima barang.semuanya lengkap.tak ada yang kurang dan sudah sesuai dengan RAB dan perencanaan penanaman.
Tidak ada baku Hantam dan tidak ada Intimedasi terhadap Warganya.apa yang di berikan salah satu media ,itu tidak benar.
Oleh karena itu,saya akan minta Rt01 seregar segera membuat Klafikasi berita yang di naiknya salah satu media.
Apa yang di ceritakan oleh Rt01 regar itu,saya tiba tiba melayangkan pukulan terhadap dirinya,itu fitnah.
Memang pada hari itu saya panggil semua staf saya seperti dusun dan RT untuk Mediasi masalah Kegiatan Pemberdayaan Tanaman semangka.
Karena proyek tersebut di tuding di kerjakan dan di berikan tidak sesuai dengan peruntukannya,maka saya minta waktu hari Selasa depan untuk melakukan pengecekan dilapangan.
Di ceritakan Penghulu.Proyek pemberdayaan Tanaman semangka yang di berikan pada salah satu kelompok tani di Tumang sudah sesuai dengan RAB yang di buat oleh pemerintah Kampung.
Semua kebutuhan Kelompok tani sudah mencukupi kita beri,seperti pupuk,bibit dan obat obatan sudah sesuai dengan permintaan mereka.
Proyek penanaman semangka itu sudah terlaksana di lapangan,dan mereka sudah melakukan penen,baik itu semangka maupun cabe.
Malah pupuk dan obat obatan yang kita berikan sampai mereka panen,masih banyak tersisa lagi di tempat mereka.(red)
Eksplorasi konten lain dari Berita Informasi Terupdate, Teraktual dan Terkini Indonesia
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.