SIAK,Mandiripos.com- Sekwan DPRD Siak, Amrul membenarkan adanya pengadaan mobdin tersebut. Ia mengatakan, pengadaan mobdin untuk para pimpinan DPRD Siak diajukan karena yang lama sudah tidak layak pakai dan sudah masuk dalam pelelangan.
DPRD Siak telah mengajukan anggaran pembelian mobil dinas (mobdin) untuk tiga pimpinan DPRD Siak periode 2019-2024 pada APBD-P ini dengan harga yang cukup fantastis, mencapai angka Rp7,5 miliar.
Namun saat dikonfirmasi terkait harga dari mobil dinas tersebut, Amrul tidak memberikan patokan harganya. Ditegaskannya, mobdin yang akan dibeli tidak ada patokan merk.
“Ya benar, kita buka untuk mobil dinas sebanyak tiga unit, karena mobil yang ada sudah tak layak pakai dan masuk pelelangan,” ujarnya, Senin 26 Agustus 2019.
“Untuk Merk, kita tidak ada patokan. Kita hanya berpatokan pada kapasitas mesin yakni maksimal 2.500 cc, untuk merk silahkan cari di Google,” ujar Amrul.
Amrul menambahkan, pengadaan mobdin tersebut sudah diajukan pada APBD-P 2019, namun untuk progresnya sedang menunggu keputusan.
Sementara itu, anggota DPRD Siak, Fairus Ramli .SAg menyatakan, pembelian mobdin untuk Pimpinan DPRD Siak ini sebenarnya sah-sah saja. Karena mobdin tersebut merupakan kebutuhan dalam menjalankan tugasnya.
“Terhadap persetujuan yang telah diiyakan oleh Ketua DPRD tersebut, kami setuju. Tapi terhadap nilainya, saya kira ini angka yang fantastis, dan perlu ditinjau kembali. Secara pribadi saya menolak, kalau bisa jangan dipaksakan,” katanya.
Dia menilai, pembelian mobdin tersebut harus ditinjau ulang lagi soal nilainya. “Kalau pun mau dibeli, harus disesuaikan dengan kondisi saat ini, serta disesuaikan pula dengan kekuatan anggaran yang dimiliki,” pungkasnya.
Eksplorasi konten lain dari Berita Informasi Terupdate, Teraktual dan Terkini Indonesia
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.
