SIAK,Mandiripos.com-Tidak seperti tahun sebelumnya, untuk tahun 2019 Calon Jamaah Haji asal Provinsi Riau, termasuk Kabupaten Siak, akan langsung diberangkatkan melalui Bandar Udara Internasional Sultan Syarif Kasim II di Kota Pekanbaru.
Hal ini ditandai dengan penyerahan Surat Keputusan (SK) Embarkasi Haji Antara Provinsi Riau Tahun 2019 dari Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kemenag, Nizar kepada Gubernur Riau, Syamsuar di Balai Pauh Janggi, Gubernuran Provinsi Riau, Rabu (24/4/2019).
Pada kesempatan itu, Gubri mengatakan, bahwa Pemprov Riau sangat komit dan menginginkan agar Riau memiliki embarkasi haji. Alasannya, tidak saja karena jumlah jemaah calon haji (JCH) asal Riau setiap tahun cukup besar mencapai lebih kurang 5 ribu JCH, tapi juga dari sisi anggaran dan efisiensi waktu sangat menguntungkan.
Kata Syamsuar puluhan miliar setiap tahun bisa dihemat jika JCH asal Riau menggunakan Bandara Sultan Syarif Kasim (SSK) II Pekanbaru sebagai embarkasi haji antara. Pasalnya, selama ini JCH asal Riau harus mengeluarkan dana ekstra karena harus menggunakan jalur laut menuju embarkasi haji Batam, terutama JCH asal Riau pesisir, seperti Bengkalis, Siak, Dumai dan lainnya.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada Kemenag yang telah memberikan kepercayaan kepada Pemprov Riau untuk menjadi embarkasi antara yang telah diberikan melalui SK Embarkasi Antara,” kata Mantan Bupati Siak itu.
Mendengar hal tersebut, Bupati Siak yang diwakili oleh Asisten I Setda Kabupaten Siak Budhi Yuwono mengatakan bahwa selaku Pemerintah Daerah kami menyambut baik, dengan adanya Embarkasi Haji Antara Provinsi Riau.
“Jelas dengan adanya Embarkasi Haji Antara di Provinsi Riau, akan memudahkan bagi masyarakat Riau umumnya dan Masyarakat Siak khususnya, yang akan melaksanakan haji”, ucap Budhi.
Dalam setiap penyelenggaraan ibadah haji, masyarakat Kabupaten Siak harus berangkat ke tanah suci melalui embarkasi Batam dan diinapkan terlebih dahulu. Namun saat ini kata Budhi jamaah akan menginap di Pekanbaru, untuk kemudian diberangkatkan ke Batam untuk transit atau pindah pesawat.
“InsyaAllah tahun ini, Jamaah haji asal Siak yang berjumlah sekitar 250 orang akan berangkat ke tanah suci pada tanggal 15 Juli 2019”, terangnya.(rls)
Eksplorasi konten lain dari Berita Informasi Terupdate, Teraktual dan Terkini Indonesia
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.