SIAK,Mandiripos.com-Berbagai inovasi dan kreatifitas kita kembangkan dalam rangka mempromosikan negeri kita ini ke luar dengan tujuan meningkatnya kunjungan wisatawan domestik dan mancanegara datang ke Siak.
Hal tersebut disampaikan Bupati Siak Syamsuar saat dijumpai awak media usai membuka Festival Siak Bermadah ke 16, Rabu (10/10/2018) malam.
Kemudian Syamsuar mengatakan, kreatifitas yang telah ditampilkan dapat memberikan inspirasi kepada masyarakat, dan hendaknya dapat menumbuhkembangkan pelaku ekonomi kreatif di kabupaten Siak.
“Disaat pengunjung ramai datang ke Siak, ini lah kesempatan pelaku usaha ekonomi kreatif untuk menjual produk usahanya” ucap Syamsuar.
Kita patut bersyukur lanjut Syamsuar, karena dapat bantuan dan dukungan dari Bekraf RI, berupa masukan dan ide untuk pengembangan pariwisata, ekraf, di Siak maupun Riau kedepannya.
“Saat ini kita sudah memiliki branding (merek) produk yang bernama AkoSiak” ungkap Syamsuar.
Dijelaskannya, AkoSiak ini diserap dari bahasa Melayu, yakni Ako yang bermakna akar dan Siak. Merek tersebut dicetuskan oleh tim Inovatif dan Kreatif Melalui Kolaborasi Nusantara (IKKON) dan Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf).
Sebelumnya Bupati Siak, Sekretaris Bekraf RI dan Kepala Dinas Pariwisata Riau memukuk Tambur sebagai tanda dibukanya perhelatan rutin tahunan di Pentas Siak Bermadah yang disasikan oleh masyarakat Siak dan peserta baik dari dalam maupun luar negeri.
Berbeda dengan tahun sebelumnya pembukaan Siak Bermadah ini di awali dengan pertunjukan Tari Kato yang menggunakan kapal feri sebagai arena panggungnya, tarian ini terinspirasi dari perjalanan sultan ketika menyambangi berbagai daerah kekuasaannya.(rls)
Eksplorasi konten lain dari Berita Informasi Terupdate, Teraktual dan Terkini Indonesia
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.