MANDIRIPOS-Kapolda Riau Himbau Masyarakat Riau Saling Menghormati dan Menjaga Situasi Kondusif Jelang Perayaan Natal dan Tahun Baru
Dalam mengantisipasi situasi Kamtibmas Jelang Natal dan
Tahun Baru Kapolda Riau menghimbau kepada seluruh lapisan masyarakat Riau agar dapat saling menghormati karena sifat arogansi bukanlah sifatnya masyarakat Riau
Kapolda Riau Irjen Pol Agung Setya Imam Efendi menjelaskan sejauh ini, menjelang peringatan Hari Raya Natal dan Tahun Baru , berdasarkan laporan pengamanan yang dilakukan jajaran Polda Riau, situasi dan kondisi kamtibmas di Riau secara keseluruhan dalam keadaan kondusif, saya berharap situasi kondusif ini dapat tetap terjaga dengan melibatkan peran seluruh elemen masyarakat Riau untuk dapat bersama-sama saling menjaga dan saling menghormati satu sama lainnya.
Terciptanya situasi kondusif ini tidak lain merupakan bentuk komitmen Polri dalam konsistensinya mejalankan fungsi Kepolisian dalam memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat.
Kapolda Riau Irjen Pol Agung Setya Imam Efendi juga menjelaskan situasi kondusif ini merupakan bentuk tindak lanjut Polda Riau terkait instruksi prioritas Presiden yang meminta Polri menjamin kelancaran ketersedian bahan pokok, kelancaran transportasi serta menindak tegas aksi-aksi sweeping oleh pihak-pihak tertentu yang tidak memiliki kewenangan selama perayaan Natal dan Tahun Baru saat ini.
“Pastinya, instruksi ini diberikan sebagai bentuk kepercayaan masyarakat terhadap kinerja Polri, Polda Riau dalam hal ini siap melaksanakan serta mewujudkan intruksi tersebut demi kenyamanan dan keamanan kita semua,” ujarnya.
Mengenai ketersediaan bahan pokok dan kelancaran transportasi , Kapolda Riau mengungkapkan telah melakukan langkah-langkah antisipasi kemungkinan adanya gangguan pada dua hal tersebut selama berlangsungnya libur Natal dan Tahun Baru.
Sementara, mengenai antisipasi pencegahan terhadap aksi sweeping, orang nomor satu di Polda Riau itu mengharapkan gangguan tersebut tidak terjadi di Riau.
“Kita sudah dewasa, tahu harus bersikap seperti apa dan tentunya negara hukum ini tidak mengecualikan siapa pun,” tegasnya.
Untuk mengantisipasi hal-hal yang menganggu, Agung selaku Kapolda yakin kedewasaan sikap itu dimiliki masyarakat Riau yang ia kenal sebagai masyarakat yang berbudaya tinggi dan bermartabat.
“Masyarakat Riau, masyarakat berbudaya tinggi yang bermartabat, untuk itu saya bersama masyarakat di Riau ingin menjaga kehormatan itu menjadi hal yang utama,” ungkapnya.
“Sifat arogansi, rasanya itu bukan sifatnya orang yang berbudaya dan kita ingin semua menghormati satu dengan yang lain,” pungkasnya.(rls)
Eksplorasi konten lain dari Berita Informasi Terupdate, Teraktual dan Terkini Indonesia
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.