DUMAI,Mandiripos.com- Meski kabut asap masih menyelimuti,Dinas Kesehatan Kota Dumai tak henti-hentinya mengajak warga Kota Dumai agar tetap waspada terhadap penyakit demam berdarah dengue (DBD) yang ditularkan oleh nyamuk Aedes Aegypti.
Termasuk mengimbau masyarakat agar melaksanakan gerakan serentak untuk menguras penampungan air dan menutupnya rapat-rapat serta mengubur barang bekas di musim penghujan, himbau Kadinkes Faisal SKM kepada Dumai pos.
Ia menyebutkan siklus perkembang biakan nyamuk Aedes Aegypti terjadi pada musim hujan seperti saat ini, dimana curah hujan memang tidak tinggi, namun tetap berpotensi meningkatkan perkembang biakan nyamuk pembawa DBD.
Untuk mengindarinya, masyarakat harus giat gotong royong, dan rajin menguras bak penampungan air, menutupnya dan mengubur barang bekas yang dapat menampung air hujan, karna nyamuk tersebut hanya dapat berkembang biak pada genangan air yang bersih.
”Air hujan yang tergenang seperti di batok kelapa, kolam, dan tempat-tempat lain dapat menimbulkan jentik-jentik nyamuk Aedes aegypti penyebab penyakit demam berdarah,” sebutnya.
Tindakan paling penting dilakukan adalah memutuskan mata rantai tumbuh-kembang nyamuk. Kalau media-media tempat bertelur sudah dibersihkan, berarti tidak akan ada jentik nyamuk yang tumbuh menjadi nyamuk dewasa.***
Eksplorasi konten lain dari Berita Informasi Terupdate, Teraktual dan Terkini Indonesia
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.