DURI – Anggota Legislatif DPRD Kabupaten Bengkalis Fraksi Golkar Syafroni Untung,S.H.,M.H menyayangkan sikap Lurah Gajah Sakti. Dirinya mengesalkan ketidakhadiran Lurah Gajah Sakti dalam dua kali kegiatan resesnya untuk mengetahui aspirasi masyarakat di Kelurahan Gajah Sakti beberapa hari lalu.
Menurut catatannya, pada reses Tahap 2 tahun 2022 lalu, Lurah Gajah Sakti pun tidak hadir. Hingga dirinya menggelar reses Tahap 3 tahun 2022 yang di dua titik di Kelurahan Gajah Sakti.
Hal ini menimbulkan pertanyaan, ada apa dengan ketidakhadiran Lurah Gajah Sakti ini. “Kalau pun lurahnya tidak datang, kan bisa perwakilannya atau yang mewakilinya. Ini sama sekali tidak hadir, selain RT dan RW. Itu pun kadang tidak semua. Jangan nanti kami anggota dewan ini dikira tidak berbuat. Masak dari pihak kelurahan tak ada yang datang, ada apa?”tegasnya kepada awak media didepan warga reses yang menghadiri resesnya.
Ditambahkan Syafroni lagi, “kita heran saja, kenapa tidak datang pihak kelurahan dalam reses kita. Apa yang kita lakukan ini adalah menyerap aspirasi warganya. Paling tidak dihargai aja. Tak mungkin tak ada perwakilannya. Hal ini menjadi catatan tersendiri bagi saya selaku anggota DPRD Kabupaten Bengkalis,”pungkasnya.
Untuk mengkonfirmasi hal ini, awak media mencoba meminta konfirmasi lurah lewat pesan singkat WhatsApp pada Kamis sore (1/12/22) sekira pukul 16.25 wib. Namun sayangnya, hingga berita ini diterbitkan pada Jumat pagi (2/12/22), awak media tidak mendapat jawaban apa pun, bahkan tidak terbaca.
Dari pantauan media ini, sejumlah titik reses yang dilakukan Syafroni Untung, selalu ada perwakilan dari pihak kelurahan. Meskipun lurah ada urusan yang harus dikerjakan.(BN)
Eksplorasi konten lain dari Berita Informasi Terupdate, Teraktual dan Terkini Indonesia
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.