SIAK KECIL – MANDIRI POS, Pemerintah Kabupaten Bengkalis, akan terus mendorong lembaga pemerintahan agar manajemen layanan publik untuk terus dilakukan perubahan-perubahan serta inovasi-inovasi di segala bidang untuk merespons tuntutan dan kebutuhan masyarakat. sehingga dapat memberikan dampak disrupsi atau perubahan fundamental terhadap kehidupan masyarakat.
Hal tersebut ditegaskan oleh Penjabat (Pj) Bupati Bengkalis H Syahrial Abdi dalam sambutannya saat melaunching “Pembuatan Surat Secara Online” Desa Sepotong Kecamatan Siak Kecil Kabupaten Bengkalis, Jum’at (19/2/2021), di Aula Serba Guna Kantor Desa Sepotong, Kecamatan Siak Kecil.
Hadir dalam launching pembuatan surat secara online tersebut Kepala Balai Diklat Pemdes Kemendagri Regional Sumatera Irsan, Plt. Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Ismail, Tenaga Ahli Liputan TV Bina Pemdes Dirjen Bina Pemdes Marthin Niclas Mohede, Kepala Dinas PMD Yuhelmi, Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Bengkalis H Imam Hakim, Kepala Dinas Perpustakaan dan Kerasipan (Dispersip) Kabupaten Bengkalis H Suwarto.
Sebelumnya H. Syahrial Abdi terlebih dahulu mengucapkan selamat datang kepada Kepala Balai Diklat Pemdes Kemendagri Regional Sumatera Bapak Irsan, SH,M.Si, Phd. Beserta rombongn Tim Liputan TV Bina Pemdes Dirjen Bina Pemdes Kementerian Dalam Negeri di Kabupaten Bengkalis tepatnya di Desa Sepotong Kecamatan Siak Kecil Kabupaten Bengkalis.
Momentum ini menurut Abdi, tentunya dapat menjadi pemicu semangat desa-desa dalam wilayah Kabupaten Bengkalis untuk terus berinovasi dan mengembangkan kreatifitasnya dalam upaya membangun desa, baik dalam bidang pembangunan, pemerintahan dan kemasyarakatan dengan tujuan akhirnya adalah terwujudnya kesejahteraan masyarakat.
“Pemerintah Desa sebagai salah satu badan publik pada prinsipnya harus mampu memanfaatkan era serba digital ini dalam hal penyelenggaraan pelayanan publik seperti yang telah telah diterapkan oleh Desa Sepotong ini, inovasi untuk memberikan pelayanan yang terbaik merupakan sesuatu hal yang bukan lagi menjadi barang langka, akan tetapi sudah menjadi kebutuhan untuk mengikuti kecepatan perkembangan kemajuan teknologi”, kata Abdi.
Sementara itu Kepala Balai Diklat Pemdes Kemendagri Regional Sumatera Irsan, sangat mengapresiasi atas kolaborasi yang telah terjalin baik oleh Pemerintah Desa Sepotong yang dengan diluncurkannya program pembuatan surat secara online, program tersebut sudah sejalan dengan digitalisasi desa dari Kemendagri.
“Dengan adanya proses degalisasi ini maka pelayan akan semakin efektif, terarah dan tepat sasaran. Desa Sepotong bisa menjadi contoh bagi desa lain baik di tingkat Kabupaten, Provinsi Riau maupun regional Sumatera, kita ingin mengangkat desa ini akan menjadi terkenal di kancah nasional karena kami membawa tim liputan Bina Pemdes yang nantinya akan diekspos di Televisi”, ungkap Irsan seraya mengajak seluruh unsur bersama-sama berkolaborasi untuk memajukan dan mengembangkan potensi yang ada di desa ini.
Hadir juga pada peluncuran pembuatan surat secara online tersebut Camat Siak Kecil Fadhlul Wajdi, Camat Bandar Laksamana Acil Esyno, Danramil Bukit Batu S.Tarman dan Kepala Desa Sepotong Isman.(sir/prokopim)
Eksplorasi konten lain dari Berita Informasi Terupdate, Teraktual dan Terkini Indonesia
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.
