Salurkan Zakat Konsumtif, Husni Merza Ajak Kaum Dhuafa Untuk Selalu Berdoa dan Bersyukur


SIAK-Salah satu golongan yang berhak menerima zakat ialah fakir dan miskin. Rusmaini, janda berusia 55 tahun itu, hidup dalam keterbatasan ekonomi. Sejak ditinggal mendiang suaminya, kini ia hidup bertiga bersama anak-anaknya di kampung Sungai Selodang, Sungai Mandau.

Untuk kebutuhan sehari-hari Rusmaini hanya bekerja serabutan atau tukang potong getah yang penghasilannya hanya pas-pasan.

Rusmaini bersyukur, masih ada pihak-pihak yang peduli terhadap kaum lemah seperti dirinya. Ia berharap bantuan tersebut terus berlanjut dan jumlahnya semakin banyak.

“Sebenarnya ini tidak cukup di tambah dengan kondisi sekarang seperti ini, tapi mau gimana lagi ini harus tetap di syukuri,” ungkap Rusmaini.

Ia datang bersama warga Kampung lainnya ketempat penyaluran zakat tersebut atas undangan pegawai kantor penghulu (desa) masing-masing.

Kegiatan penyaluran zakat tahap III tersebut langsung diserahkan Wakil Bupati Siak Husni Merza, Kamis (8/7/2021), di Masjid Anum, Kampung Muara Kelantan Kecamatan Sungai Mandau.

Di kesempatan itu Wabup Husni mengajak para mustahik agar selalu mendoakan para muzaki dan berdoa untuk sendiri agar suatu saat bisa menjadi muzaki.

“Sebagai rasa syukur bapak dan ibu semua yang menerima bantuan ini, agar selalu mendoakan para muzaki agar semakin lapang rezekinya, tapi jangan lupa berdoa untuk diri sendiri agar bisa menjadi muzaki,” kata pria empat anak ini.

Husni menyampaikan, perintah zakat ini sangat jelas di dalam Al Qur’an, ada 30 kali penyebutan kata zakat di dalam Al-Quran dan 27 kalinya disandingkan dengan kata shalat. Banyaknya pengulangan ini menunjukkan bahwa shalat dan zakat memiliki kedudukan yang sangat penting dalam bangunan Islam.

Mantan Ketua KPUD Siak ini mengajak masyarakat yang memiliki kelebihan rezeki agar menunaikan kewajibannya untuk membayar zakat.

Baca Juga  Dukung Budidaya Paludikultur, Siak Siap Kembangkan Lingkungan Berbasis Hidrologi Gambut

“Di dalam harta yang kita punya terdapat hak-hak orang miskin yang harus dipenuhi lewat membayar zakat. Berzakat akan membuat harta yang kita punya menjadi berkah untuk kehidupan,” ucap Husni.

Selain itu lanjut dia, membayar zakat juga mengangkat derajat keimanan, sekaligus membantu sesama saudara yang membutuhkan. Karena berzakat adalah salah satu rukun Islam yang harus dipenuhi sebagai hamba Allah SWT.

Sementara Ketua UPZ kecamatan Sungai Mandau Thamrin menyampaikan, pihaknya akan menyalurkan sebanyak 130 juta. Terdiri dari pola konsumtif dan produktif.

Ia sampaikan sebanyak 92 orang mustahik menerima bantuan zakat dalam bentuk sembako dan uang tunai, berjumlah Rp 600.000. Terdiri dari beras, minyak makan, mie instan dan telur ayam. Total zakat yang disalurkan pada saat itu sebanyak Rp.55.200.000.

Wakil ketua IV Baznas Siak Rozikin mengatakan, total penyaluran zakat pada tahap III untuk pola konsumtif dan produktif sebanyak Rp. 3,3 milyar untuk 14 kecamatan.

Kata dia, bantuan untuk Kecamatan Sungai Mandau berupa, pemasangan listrik dirumah warga di Kampung Olak, Sungai Selodang, Tasik Betung, dan Lubuk Jering, pembangunan rumah layak huni di Muara Bungkal dan akan membangun jamban bersih.

Menyambut hari raya kurban, pihak Baznas Siak membuat program sedekah kurban. Saat ini telah terkumpul 9 ekor kambing, yang akan dibagikan untuk Kecamatan Sungai Mandau dan Kandis.(info)

Ayo Berikan Rating Terbaik pada tulisan ini 🙂

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Eksplorasi konten lain dari Berita Informasi Terupdate, Teraktual dan Terkini Indonesia

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca