Wakil Bupati Meranti Nahkodai IPHI Meranti Masa Bakti 2018-2023

,Mandiripos.com-Wakil Bupati Kepulauan Meranti H. Said Hasyim terpilih menjadi Ketua Harian Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (IPHI) Kabupaten Kepulauan Meranti, pelantikan ketua dan pengurus IPHI Meranti dilakukan langsung oleh Ketua IPHI Provinsi Riau Dr. H. Azhari Noor, dipusatkan di Masjid Agung Darul Ulum, Selatpanjang, Rabu malam (21/11/2018).

Pelantikan pengurus IPHI Kepulauan Meranti ini dikemas dengan acara peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1440 H.

Hadir dalam pelantikan pengurus IPHI dan Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1440 H, Ketua IPHI Provinsi Riau Dr. H. Azhari Noor beserta Jajaran diantaranya H. Jalaluddin, H. Syamsurizal, Al-Ustadz Dr. Fachri, Wakil Bupati Kepulauan Meranti H. Said Hasyim, Hj. Syamsidar Said Hasyim, Ketua DPRD Meranti H. Fauzy Hasan, Asisten III Sekda Meranti Drs. Rosdaner M.Si, Ka. Kemenag Meranti H. Darwison, Wakapolres Meranti, Para Pengurus Haji Meranti dan lainnya.

Sekedar informasi pelantikan pengurus IPHI Meranti sesui SK Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia Provinsi Riau, No. 02/KKN/X/2018 Tentang Komposisi Personalia IPHI Kepulauan Meranti Masa Bakti 2018-2023. Yang menetapkan, Penasehat IPHI Meranti Bupati Kepulauan Meranti Drs. H. Irwan M.Si, Pembina H. Rosdaner SPd, Ketua Harian Drs. H. Said Hasyim, Sekretaris H. Idham.

Usai melakukan pelantikan Pengurus IPHI Meranti, Ketua IPHI Provinsi Riau Dr. H. Azhari Noor,
dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada Wakil Bupati dan pengurus lainnya yang bersedia ditunjuk menjadi Ketua IPHI Meranti, diharapkan dengan terbentuknya IPHI d Kepulauan Meranti memapu kendukung terciptanya kerukunan hidup beragama di Indonesia khususnya Kepulauan Meranti, dan dapat melaksanakan hasil keputusan muktamar IPHI Pusat dan Provinsi Riau.

“Semoga IPHI Meranti mampu mewujudkan kerukunan hidup beragama di Kepulauan Meranti,” harap Azhari Noor.

Sementara itu, Ketua Harian IPHI Meranti H. Said Hasyim dalam sambutanya akan berupaya memajukan IPHI Meranti salah satunya dengan cara mengajak masyarakat untuk ramai-ramai naik haji. “Kita akan dorong dan bimbing masyarakat agar memiliki kesadaran untuk naik haji,” aku H. Said Hasyim.

Menyikapi peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1440 H, dikatakan Wakil Bupati H. Said Hasyim, perlu disambut dengan gembira karena kehadiran Rasulullah telah membawa rahmad bahi semesta alam, membawa manusia dari alam kegelapan menuju ke alam yang terang menderang seperti saat ini.

“Dan sudah sepantasnya umat islam menyambut istimewa kelahiran Nabi Muhammad SAW. Saya harapkan kedepan momentum ini dilaksanakan lebih semarak lagi,” ucapnya.

Selanjutnya pencerahan sempena peringatan Maulid Nabi Muhammad oleh Al-Ustadz Drs. H. Muhammad Fachri MA, yang memaparkan pentingnya menghayati kisah hidup Nabi Muhammad Rasulullan SAW, dikatakannya Nabi Muhammad adalah manusia yang berasal dari keturunan yang baik yang menikah dengan Khadijah keturunan yang baik, dan melahirkan anak keturunan yang baik Fatimah.

Untuk itu jika umat muslim menginginkan keturunan yang baik yang berbakti pada kedua orang tua bangsa dan negara hendaknya diawali dengan menjadi orang tua yang baik.

“Bagaimana mungkin orang tua menginginkan anak menjadi ahli baca Al-Quran jika orang tua tidak bisa membaca Al-Quran,” ujar Ustadz Fachri mencontohkan.

Lebih jaun dikatakan Ustadz Fachri Rasulullah diutus kedunia untuk menyempurnakan akhlak manusia, untuk itu umat muslim diminta untuk meneladani akhlak Rasulullan Muhammad SAW sebagai seorang anak, ayah, dan kakek. Agar negeri ini mendapat berkah oleh Allah.

“Rasul memiliki akhlak yang paling mulia,” ucapnya.

Umat muslim menurut Ustadz Fachri harus berprasangka baik terhadap orang lain, jangan jelek menjelekan, jangan saling jatuh menjatuhkan, iri dengki dan bermusuhan.

“Setiap anak cucu adam selain Rasulullah pasti ada salah dan khilaf, untuk itu berbuat baiklah kepada semua orang,” ucapnya.

Lebih jauh dalam ceramahnya senada dengan Ketua IPHI Meranti H. Said Hasyim, Ustadz Fachri juga menghimbau umat muslim Meranti yang mampu untuk segera naik haji, jika tidak ingin meninggal masuk kategori Yahudi, Nasrani atau Majusi.

Rasul lebih mencintai dan mementingkan umat dibanding dirinya, oleh karena itu sudah sepantasnya umat islam mencintai Nabi Muhammad Rasulullah SAW.

“dengan mencintai Rasulullah semoga Rasulullah juga mencintai kita dan kita mendapat keselamatan dunia dan akhirat,” pungkas Ustadz Fachri.

Terakhir Peringatan Maulid Nabi Muhammad Rasulullah SAW di Kepulauan Meranti ditutup dengan silahturahmi saling salam-salaman antara para jemaah masjid Darul Ulum dengan Wakil Bupati H. Said Hasyim dan rombongan. (Advetorial,pemkab meranti).